pemilihan lahan
Pemilihan Lahan Tanaman Hias
Budidaya tanaman hias dapat dilakukan di dalam pot (polybag) atau dalam hamparan lahan. Persiapan lahan/media tanam dilakukan untuk menyediakan media tumbuh yang sesuai untuk setiap tanaman agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Kondisi tanah yang gembur sangat dibutuhkan untuk budidaya tanaman. Jika diperlukan, lahan tanam dapat diberi tambahan pupuk kandang. Kadang-kadang budidaya tanaman hias dilakukan di tempat yang dinaungi dengan paranet atau plastik.
Budidaya untuk tanaman hias ini bisa dilakukan di dalam polybag atau dalam hamparan lahan. Persiapan lahan/media tanam dilakukan untuk menyediakan media tumbuh yang sesuai dengan setiap tanaman supaya bisa tumbuh dengan baik. Kondisi tanah yang gembur sangat dibutuhkan untuk budidaya tanaman
.
Pemilihan Tempat Tanam
Pemilihan tempat untuk budidaya bisa dilakukan di luar ataupun di dalam ruangan, bisa dalam pot ataupun langsung di lahan. Untuk tanaman hias luar ruangan pada umumnya cenderung membutuhkan sinar matahari yang cukup, artinya jangan sampai tanaman hias tidak terpapar sinar matahari sama sekali. Untuk tanaman dalam pot bisa memilih ukuran pot yang sesuai dengan jenis tanaman yang akan ditanam. Namun perlu diperhatikan juga jika tanaman sudah berubah ukurannya juga perlu dilakukan pergantian pot untuk ruang tumbuh tanaman.
Media Tanam
Media tanam ini merupakan unsur pokok dalam proses budidaya. Media tanam yang digunakan harus sesuai dengan jenis tanaman yang dipilih. Hal ini karena setiap tanaman memiliki kebutuhan media yang berbeda. Namun secara umum, media yang digunakan harus dibuat dari tanah yang gembur yang sudah dicampur pupuk organik. Jenis tanah yang digunakan juga harus diperhatikan untuk menciptakan tekur dan struktur tanah yang sesuai.
Cara Penanaman
Dalam proses penanaman yang harus diperhatikan adalah saat memindahkan tanaman ke tempat atau wadah yang baru. Tanaman hias biasanya didapatkan dari bentuk bibit. Untuk memindahkan ke lahan atau pot perlu diperhatikan kondisi akar tanaman. Jangan sampai saat pemindahan ini akar tanaman menjadi rusak. Ini akan mengganggu pertumbuhan tanaman hias. Jika tanaman awalnya berada di polibag, bisa dengan memasukkan sekaligus media tanaman dengan merobek polibagnya.
Perawatan
Tanaman hias juga membutuhkan perawatan agar mampu tumbuh dan berkembang. Yang paling utama adalah dalam hal penyiraman dan pemupukan. Penyiraman harus secara rutin jika itu memang perlu dilakukan. Namun, jangan sampai tanah menjadi menggenang karena bisa membuat tanaman busuk. Pemupukan diperlukan untuk menambah nutrisi tanaman. Pemupukan dengan pupuk organik sangat disarankan untuk menjaga kualitas lingkungan. Dalam perawatan untuk menjaga tanaman dari hama maupun penyakit, sangat disarankan secara mekanik, seperti mengambil hama ulat dan membuang bagian tanaman yang terkena penyakit.
Penataan dan Pemangkasan
Pentas dan pemangkasan ini berfungsi untuk menjaga nilai estetika dari tanaman hias yang dibudidayakan. Kegiatan ini untuk menjanda kerapian dan keteraturan, baik letak tanaman maupun kondisi tanaman dari ranting atau tangkai yang dirasa mengurangi nilai estetikanya. Pemangkasan penting dilakukan untuk memicu tumbuhnya tunas dan daun baru agar mampu tumbuh secara serentak.
Penggantian Media Tanam
Penggantian media tanam dilakukan jika budidaya tanaman dilakukan di dalam pot atau wadah. Hal ini karena media tanam yang sudah tidak produktif lagi akan mengurangi daya tumbuh tanaman. Lama-kelamaan media yang digunakan akan rusak dan tidak mampu lagi dalam menyimpan nutrisi untuk tanaman.
sumber: https://farming.id/hal-hal-yang-perlu-diperhatikan-dalam-budidaya-tanaman-hias/
http://adeniummynew.blogspot.co.id/2015/04/tahapan-budidaya-tanaman-hias- adenium.html
Komentar
Posting Komentar